Bayi Tumbuh Gigi, Kenali Tandanya Dan Tipsnya.
Setiap bayi akan mempunyai masa pertumbuhan gigi yang berbeda-beda, namun biasanya awal di mulainya pertumbuhan bayi dikala usia antara 4 bulan sampai 6 bulan, namun kadang pula ada yang lebih dari itu bahkan kurang.
Dan setiap orang renta tidak sanggup memprediksi secara sempurna kapan gigi mulai muncul pada buah hatinya. Walaupun begitu, beberapa menunjukan sanggup memperlihatkan bahwa gigi akan mulai tumbuh. Jenis dan juga tingkat dari tanda-tanda akan tumbuhnya gig tersebut cukup bermacam-macam pada bayi satu ke bayi yang lain.
Bagi sebagian bayi, pertumbuhan gigi sanggup diartikan sebagai suatu masa ketidaknyamanan yang teramat dan juga suatu waktu dimana ia akan banyak menangis sebab pertumbuhan tersebut. Sedangkan bayi yang lain mungkin saja melewati masa pertumbuhan gigi dengan cukup cepat, bahkan tanpa adanya terlalu banyak keluhan.
Berikut yaitu 12 tanda atau gejalan akan dimulainya pertumbuhan gigi pada bayi. Namun tanda-tanda ini bukan berarti semua bayi akan mengalaminya. Seperti disebutkan di atas, kadang ada bayi yang mengalami beberapa tanda di bawah ini, ada yang sebagian kecil atau bahkan tidak mengalami tanda-tanda sama sekali
12 Tanda Pertumbuhan Gigi pada Bayi
1. Pengeluaran air liur.
Perlu diketahui bahwa pertumbuhan gigi merangsang pengeluaran air liur dan insiden ini pada umumnya terjadi pada bayi usia 10 ahad sampai 3 atau 4 bulan.
2. Ruam pada dagu atau wajah.
Jika bayi anda sedang dalam masa pertumbuhan gigi dan beliau mengeluarkan sangat banyak air liur, kemungkinan akan mengalami ruam kulit yang kering yang muncul di sekitar area mulut, dan juga dagu (kadang juga muncul di area leher) sanggup saja terjadi. Penyebabnya dalah kontak eksklusif dengan air liur itu sendiri. Mengusap air liur si bayi dengan sapu tangan atau sejenisnya sanggup membantu mengurangi kemungkinan timbulnya ruam. Menggunakan krim kulit khusus untuk bayi juga sanggup dilakukan.
3. Batuk.
Banyaknya air liur juga sanggup menciptakan bayi menjadi tersedak dan batuk. Jika tidak disertai dengan tanda-tanda flu, pilek ataupun alergi, tentu tanda yang satu ini tidak perlu dikhawatirkan.
4. Bayi Sering Menggigit.
Tekanan yang ditimbulkan oleh gigi yang akan keluar melalui gusi biasanya menjadikan bayi merasa tidak nyaman. Ketidaknyamanan tersebut pada karenanya dilampiaskan melalui gigitan, kepada apapun itu mulai dari mainan yang memang didesain untuk bayi yang giginya sedang tumbuh sampai puting susu (jika bayi masih menyusui) dan juga jari.
5. Rasa sakit.
Peradangan yang terjadi pada jaringan lunak pada gusi sanggup menjadikan rasa sakit yang teramat sangat pada beberapa bayi walaupun kadang sama sekali tidak kuat pada bayi yang lain. Gigi-gigi pertama biasanya yaitu yang paling menyakitkan dikala tumbuh (termasuk juga gigi geraham yang diketahui sebagai yang paling menyakitkan). Walaupun begitu, beberapa bayi pada karenanya merasa biasa dengan rasa sakit yang timbul dikala pertumbuhan gigi sehingga mereka tidak lagi menghiraukannya.
6. Rewel.
Mulut bayi anda akan terasa sakit dikala gigi kecilnya menekan area gusi yang segera timbul keluar. Karena hal ini, sangatlah masuk akal bila insiden ini menciptakan bayi menjadi tidak tenang. Beberapa bayi mungkin hanya akan rewel selama beberapa jam saja, akan tetapi, beberapa bayi yang lain mungkin akan terus rewel untuk beberapa hari atau bahkan minggu.
7. Menolak untuk makan.
Karena merasa tidak nyaman, bayi yang sedang rewel sanggup saja ditenangkan dengan memperlihatkan botol bayi atau Air Susu Ibu. Akan tetapi, perlu diketahui bahwa menyusui sanggup saja menciptakan gusi yang terasa sakit serasa semakin jelek saja. Karena alasan itulah bayi yang giginya sedang tumbuh menjadi rewel (baik sebab mereka merasa sangat tidak nyaman ataupun juga merasa lapar). Bayi yang sudah sanggup mengkonsumsi kuliner padat juga biasanya menolak untuk makan selama masa pertumbuhan ini (walaupun begitu, hal ini perlu dicek kembali kepada dokter anak untuk memastikan bahwa bayi anda tidak menghindari beberapa jenis makanan).
8. Diare.
Para jago bersama-sama sudah memilih beberapa pokok persoalan yang umum muncul dikala masa pertumbuhan gigi, akan tetapi, beberapa orang renta mendapat fakta bahwa bayi mereka
9. Demam rendah.
Sepertinya para dokter enggan menghubungkan pertumbuhan gigi dengan demam, sebab mungkin saja hal ini terjadi di waktu yang sama dikala gigi pertama muncul yang bersamaan dengan rendahnya tingkat imunitas bayi yang menjadikan mereka rentan terkena bisul dan juga ganguan kesehatan. Walaupun begitu, sama halnya dengan jenis peradangan yang mungkin terjadi di belahan badan yang lain, gusi yang sedang meradang kadang juga sanggup menjadikan demam rendah. Demam semacam ini sanggup ditangani dengan perawatan yang sama dengan demam rendah yang lain dan juga konsultasi dokter bila demam berlangsung sampai 3 hari.
10. Lemah.
Pertumbuhan gigi tidak hanya bekerja pada siang hari saja. Bersamaan dengan munculnya gigi bayi anda, rasa tidak nyaman juga akan dialaminya pada dikala malam hari datang (bahkan dikala beliau berhasil tidur nyenyak di malam sebelumnya). Untuk memberinya kenyamanan, pastikan beliau sanggup kembali tenang. Jika ternyata tidak bisa, anda sanggup membantunya dengan menepuknya atau menyanyikan lagi nina bobo untuk menghidari pemberian susu di malam hari (yang akan menjadi persoalan bagi anda kelak dikala proses pertumbuhan gigi selesai).
11. Hematoma gusi.
Pertumbuhan gigi juga mungkin mnyebabkan pendarahan dibawah gusi yang Nampak menyerupai gumpalan kemerahan. Kondisi ini tidak perlu dikhawatirkan sebab sanggup sembuh dengan segera dengan pemberian kompres dingin.
12. Tarikan telinga; gosokan pipi.
Bayi yang tumbuh giginya sanggup dengan kesal menarik indera pendengaran mereka atau pipi ataupun dagu mereka. Gusi, indera pendengaran dan juga pipi mengembangkan jaringan yang sama oleh sebab itu, rasa sakit pada gusi (terutama sebab tumbuhnya gigi geraham) sanggup saja menjalar ke area lain. Jika hal ini terjadi, anda harus berkonsultasi dengan dokter anak bila anda merasa bahwa bayi anda terganggu tidak hanya sebab pertumbuhan gigi yang dialaminya.
Artikel dikutip dari http://bidanku.com/mengenal-tanda-tanda-pertumbuhan-gigi-bayi

Comments
Post a Comment